Nenek Bertanduk Ada di China

Zhang Ruifang (101), membuat keluarga dan warga di desa tempatnya tinggal terkejut. Di dahi nenek-nenek itu tumbuh dua tanduk menyerupai tanduk kambing.

Tanduk di dahi nenek yang tinggal di Desa Linlou, Provinsi Henan itu mulai tumbuh secara misterius itu tahun lalu.
Sejak 2009 satu tanduknya telah tumbuh sepanjang 6 cm. Sedangkan tanduk kedua kini mulai tampak di samping tanduk pertama. Kondisi ibu tujuh anak itu tentu saja membuat keluarganya sangat khawatir sekaligus heran. “Saat ada satu ujung kecil tanduk muncul di kulit dahinya tahun lalu, kami tidak terlalu memperhatikannya. Tapi, saat tanduk itu tumbuh besar di dahinya dan kini sepanjang 6 cm, kami sangat khawatir,” ungkap Zhang Guozheng, 60,putra keenam Ruifang. Rasa heran Guozheng pun semakin bertambah.

“Sekarang ada lagi yang tumbuh di bagian kanan dahinya. Itu kemungkinan besar adalah tanduk kedua,” tambah Guozheng yang memiliki saudara kandung tertua berusia 82 tahun. Hingga saat ini tidak diketahui apakah tonjolan yang keluar di kepala Zhang Ruifang.Yang pasti, tonjolan itu telah keluar dari dahi Ruifang itu tanduk yang memiliki berkaitan dengan kulit atau coetaneous horns. Tanduk coetaneous terbentuk dari keratin yang tersusun rapat. Keratin merupakan protein yang terdapat di rambut atau kuku manusia dan membentuk tanduk, bulu, dan wol pada hewan.

Jaringan itu biasanya tumbuh di kulit seseorang berusia lanjut yang memiliki sejarah sering mendapatkan paparan sinar matahari yang berlebihan.Tapi, tetap saja, tidak biasa bagi manusia melihat bentuk tonjolan menyerupai tanduk tersebut. Pertumbuhan jaringan itu umum terjadi pada seseorang yang berusia lanjut, antara 60 dan pertengahan 70-an tahun.Jaringan kulit itu kadangkala menjadi semacam kanker,tapi sebagian besar merupakan kanker jinak. Yang perlu digarisbawahi, penyebab umum munculnya tanduk coetaneous itu ialah kutil, kanker kulit, actinic keratoses, bercak yang muncul di kulit akibat terkena sinar matahari secara berlebihan yang biasa muncul di wajah, kulit kepala, atau lengan bawah.

Tanduk semacam itu dapat dihilangkan melalui operasi, tapi operasi tidak dapat menghilangkan penyebab munculnya gejala tersebut. Bisa jadi, meskipun nenek tersebut dioperasi untuk menghilangkan tanduknya,jaringan itu akan tumbuh lagi seiring waktu. (www.seputar-indonesia.com)

Related Posts:

0 Response to "Nenek Bertanduk Ada di China"

Posting Komentar