Gejala - Gejala Diabetes

Sebagian besar orang kadang tidak menyadari bahwa dirinya memiliki diabetes terutama yang tipe 2, padahal penyakit ini bisa memicu terjadinya berbagai macam komplikasi. Untuk itu ketahui apa tanda-tanda orang mulai kena diabetes. Berikut ini gejala klasik dari diabetes yaitu:
1. Sering buang air kecil (poliuri) Buang air kecil akan menjadi sering jika terlalu banyak glukosa dalam darah. Jika insulin (yakni hormon yang mengendalikan gula darah) tidak ada atau sedikit maka ginjal tidak dapat menyaring glukosa untuk kembali ke dalam darah. Kemudian ginjal akan menarik tambahan air dari darah untuk menghancurkan glukosa. Hal ini membuat kandung kemih penuh dan membuat seseorang sering pipis. 2. Sering merasa haus (polidipdi) Karena sering buang air kecil, maka orang akan menjadi lebih sering haus. Serta proses penghancuran glukosa yang sulit maka air di dalam darah tersedot untuk menghancurkannya, sehingga seseorang perlu minum lebih banyak untuk menggantikan air yang hilang. 3. Nafsu makan meningkat (polifagi) dan tenaga kurang Orang yang diabetes insulinnya bermasalah akibatnya asupan gula ke dalam sel-sel tubuh kurang yang membuat pembentukan energi kurang. Kondisi ini membuat otak berpikir tubuh kurang energi akibat asupan makanan yang kurang sehingga menimbulkan rasa lapar dan perasaan ingin terus makan. Selain itu ada pula gejala-gejala lain yang tidak spesifik seperti: - Sering kesemutan - Gatal-gatal yang tidak tahu sebabnya - Keputihan yang tidak sembuh-sembuh - Mata rabun - Disfungsi ereksi Untuk itu jika memang ada gejala-gejala tersebut yang dirasakan, sebaiknya segera konsultasikan ke dokter dan melakukan pemeriksaan. Hal ini karena diabetes dikenal sebagai silent killer karena ia bisa menyebabkan komplikasi di berbagai macam bagian tubuh. (detikhealth)

Related Posts:

Tips Atasi Blackberry Lemot

Blackberry (BB) Anda lemot? Jam pasir berputar mulu?

Hal ini terjadi mungkin salah satunya karena banyaknya file ‘sampah’ di memory device Anda.

Penyebabnya :
☑ Conversation yang tidak ditutup (BBM, YM, Gtalk, dll)
☑ Memori ‘history’ di browser yg jarang dihapus
☑ Memori ‘log event’
☑ Aplikasi yg dibuka bersamaan terlalu banyak.
☑ Gambar kena virus.

Coba cek dan tes solusi berikut ini, mungkin berguna.

1. Cache Cleaning: Masuk ke browser —► Tekan logo  —► Pilih Options —► Pilih Cache Operations —► Tekan ke 4 tombol clear —► Selesai

2. Event Log Cleaning: Homescreen —► Tekan tombol ALT (tahan) —► Tekan huruf L-G-L-G (secara berurutan) —► Tekan Logo  —► Pilih clear log —► Delete —► Selesai

3. Memory Cleaner: Options —► Security Options —► Memory Cleaning —► Status disabled diubah menjadi enabled —► Perhatikan 4 baris dibawah menu memory cleaning, terdapat tulisan ’show icon on home screen’ tekan dan ubah 'no' menjadi ‘Yes’ —► Tekan tombol return (panah memutar) lalu save changes —► Kembali ke ‘homescreen’ dan cari ikon baru memory cleaner (iconnya mirip gambar printer) —► klik —► selesai.

4. Soft Reset: Tekan bersamaan tombol Alt – Caps/tombol aA (sebelah kanan dekat tombol sym) – tombol del —► selesai —►  akan restart (kalo di PC/Laptop dikenal dng istilah reboot).

5. Hard Reset: Biasa dikenal pula dengan istilah cabut bateray. Tindakan ini dilakukan utk memastikan bahwa tidak ada lagi energi/daya listrik yang tertinggal. Biarkan selama minimal 3 menit kemudian pasang kembali baterai. (tekno)

Related Posts:

Tips Jualan Online

Bisnis menjadi bagian kehidupan kita. Berbagai teknologi yang tersedia dewasa ini bisa sangat membantu dalam berbisnis. Namun, jika tidak dimanfaatkan dengan baik, teknologi malah bisa menjadi penyita waktu anda yang berharga untuk urusan yang kurang penting.

Salah satu teknologi paling anyar yang saat ini sedang digandrungi adalah social media alias jejaring sosial. Media jejaring sosial bisa sangat membantu tapi juga menyita waktu anda secara bersamaan, terutama para pelanggan dan calon pelanggan yang berharap dapat respon cepat 24 jam nonstop.

Berikut beberapa tips untuk menentukan seberapa banyak waktu yang bisa anda habiskan untuk 'menjual' perusahaan anda di Twitter, Google+, Facebook, dan media sosial lainnya. Dilansir dari Investopedia, Selasa (30/10/2012).

1. Tidak ada yang namanya sukses dalam sehari

Kesuksesan butuh kerja keras, waktu dan dedikasi tinggi, ini berlaku juga di sosial jejaring media. Anda bisa mulai men-tweet soal perusahaan dan produk anda untuk beberapa bulan pertama. Hasilnya akan berbeda-beda. Mungkin beberapa orang tidak akan mengalami perubahan yang drastis dari bisnisnya dalam tiga bulan pertama, tapi beberapa orang lainnya mungkin saja sudah bisa meraup omzet yang meningkat tiga kali lipat.

 Cukup sulit juga untuk mengukur seberapa sukses anda berjualan di media jejaring sosial. Sebagai contoh, meningkatnya omzet bisa menjadi ukuran kesuksesan. Tapi, image positif dan jumlah penggemar atau pengikut (follower) perusahaan anda juga tidak bisa disepelekan begitu saja. Pastikan anda membangun image perusahaan dan produk yang positif dan jangan lupa tetap melayani para pelanggan dan calon pelanggan di dunia maya. Lakukan secara efektif, jangan berlebihan sampai menyita waktu anda.

2. Pasang target feedback konsumen

Setiap aksi yang dilakukan di media sosial oleh sebuah perusahaan atau tim marketingnya, seperti posting di Facebook atau berkicau di Twitter, pasti ada target imbal balik (feedback) dari pelanggannya. Salah satu tujuan perusahaan menggunakan media sosial adalah, mempertegas keberadaan merek, meningkatkan penjualan, memperbaiki dan menjaga persepsi konsumen dan lain sebagainya.

Tapi, semua itu tidak akan efektif jika anda tidak memasang target. Anda akan menghabiskan banyak waktu di media sosial karena tahu tujuannya untuk apa, tapi tidak tahu kapan mencapai tujuan tersebut. Begitu anda siap untuk menggelar kampanye promosi di jejaring sosial, pastikan anda punya target yang tepat dan sistem pengukur untuk memonitor seberapa sukses kampanye tersebut. Dengan monitor yang rutin, anda bisa menentukan seberapa jauh anda dari target dan apa yang harus dilakukan, harus menambah frekuensi atau malah mengurangi.

3. Atur frekuensi promosi

Konsumen mungkin saja menyukai produk atau jasa layanan perusahaan anda, terlihat dari banyaknya 'like this' di postingan Facebook anda atau jumlah pengikut di Twitter. Tetapi bukan berarti mereka ingin dibanjiri dengan postingan promosi anda setiap saat. Amati setiap perilaku pengikut anda di dunia maya. Jika komentar di postingan Facebook atau retweet sudah mulai lesu, ini bisa berarti anda terlalu banyak berpromosi atau mungkin jenis promosi yang adan lakukan sudah mulai membosankan.

4. Jangan abaikan proses bisnis anda

Media jejaring sosial betujuan untuk meningkatkan penjualan, promosi dan hubungan masyarakat (public relation/PR), jangan sampai anda terlalu berkonsentrasi di tempat ini dan malah mengabaikan seluruh proses bisnis secara keseluruhan. Sambil anda memonitor tren, melihat imbal balik konsumen dan mengatur frekuensi promosi, jangan sampai lupa untuk memperhatikan kelangsungan bisnis anda, pastikan tidak ada proses yang terabaikan karena terlalu banyak berselancar di dunia maya.

Kesimpulan

Strategi promosi lewat media sosial yang efektif lebih kepada kualitas dan konsistensi ketimbang kuantitas. Promosi seperti ini juga butuh masukan dan hubungan dengan konsumen, yang sebenarnya butuh waktu cukup lama untuk membentuk konsumen yang loyal. Anda juga harus bisa membagi waktu antara berpromosi di dunia maya dan mengurus seluruh proses bisnis anda secara utuh, ini hal yang tidak mudah. Namun demikian, dengan rencana yang matang sistem yang teratur, semua ini bisa dilakukan. (detik.com)

Related Posts:

Mata Hati

Bagaimana mungkin selembar daun yang kecil dapat menutupi dunia yang luas ini?

Jangankan dunia, menutupi telapak tangan Anda saja sulit. Namun bila daun kecil itu menempel di mata Anda maka tertutuplah dunia !!!

Begitu juga bila hati kita ditutupi pikiran buruk sekecil apapun maka kita akan melihat keburukan dimana-mana. Dunia yang besar ini pun akan tampak buruk.

Jangan menutupi mata Anda walaupun hanya dengan daun yang kecil. Jangan menutupi hati Anda meski hanya dengan sebuah pikiran-pikiran kecil yang negatif!!

Bila hati Anda tertutup, tertutuplah dunia. Oleh karena itu bukalah mata hati Anda dan Anda akan melihat dunia yang indah. (ano)

Related Posts:

Rasa Sayang

Alkisah di daerah China, ada dua orang kakak beradik yang berbeda ibu. Ibu si kakak sudah lama meninggal. Kini dia tinggal bersama ayah, ibu tiri dan adik tirinya.

Sang kakak menanam pohon labu dan dengan rajin memeliharanya hingga tumbuh besar. Suatu hari mereka mendengar kabar bahwa raja sedang sakit parah. Tabib istana mengatakan bahwa labu kembar dapat menyembuhkan penyakit raja.

Maka diadakan sayembara, bahwa barang siapa yang memiliki labu kembar akan mendapat satu peti emas. Sang kakak segera memberitahu keluarganya.

Pada hari keberangkatan sang kakak ke ibukota, ibu memanggil si adik ke dalam dapur.

"Ada 2 potong kue, yang polos dan bergambar bunga. Berilah kakakmu kue yang bergambar bunga, sebab ibu telah memberi racun di dalamnya, " kata sang Ibu.

"Kenapa ibu ingin membunuh kakak? Bukankah ibu juga menyayangi kakak?" kata si Adik.

"Ibu memang menyayanginya, tapi kamu adalah anakku dan ibu tidak rela bila kakakmu mendapatkan emas itu, maka biarlah dia memakan kue beracun ini," jawab sang Ibu.

Kemudian si adik membawa kue itu ke kakaknya.

"Adikku, tunggu kakak ya, kakak janji akan segera pulang dan membeli banyak ole-ole untukmu. Uang emas hadiahnya untuk kita bersama!" ujar sang Kakak.

Sang adik terdiam, kemudian berkata kepada kakaknya.

"Kakak, ibu memberi kita berdua kue, makanlah tapi aku ingin kue yang bergambar bunga," kata sang Adik.

Setelah itu si Adik dengan lahap memakan kue beracun itu. Setelah kepergian kakaknya, si Adik berkata kepada ibunya.

"Ibu, kue beracun itu telah kumakan, kakak sangat baik kepadaku, mana mungkin aku tega membunuhnya. Setelah aku mati, sayangilah dia seperti ibu menyayangiku..."

Ibunya yang mendengarnya kemudian memeluknya.

"Anak baik, tidak ada racun sama sekali di kue bergambar bunga itu. Ibu hanya menguji rasa sayangmu kepada kakakmu, ibu khawatir kamu menjadi iri dengan kemujuran kakakmu..."

Dimana ada rasa iri hati dan mementingkan diri sendiri, maka disitu ada kekacauan dan segala macam perbuatan jahat. (ano)

Related Posts:

Kisah Siput dan Katak

Ada seekor siput selalu memandang sinis terhadap katak. Suatu hari, katak yang kehilangan kesabaran akhirnya berkata kepada siput. Terjadilah dialog diantara kedua hewan itu.

"Tuan siput, apakah saya telah melakukan kesalahan, sehingga Anda begitu membenci saya?" Tanya Katak.

"Kalian kaum katak mempunyai empat kaki dan bisa melompat ke sana ke mari, tapi saya mesti membawa cangkang yang berat ini, merangkak di tanah, jadi saya merasa sangat sedih," jawab Siput.

"Setiap kehidupan memiliki penderitaannya masing-masing, hanya saja kamu cuma melihat kegembiraan saya, tetapi kamu tidak melihat penderitaan kami (katak)," ujar Katak.

Dan seketika, ada seekor elang besar yang terbang ke arah mereka, siput dengan cepat memasukan badannya ke dalam cangkang, sedangkan katak dimangsa oleh elang.

Siput terharu... akhirnya ia baru menyadari, ternyata cangkang yang dimilikinya bukan merupakan suatu beban, tetapi justru adalah kelebihannya!

Nikmatilah kehidupanmu, tidak perlu dibandingkan dengan orang lain. Keirian hati kita terhadap orang lain akan membawa lebih banyak penderitaan.

Rejeki tidak selalu berupa emas, permata atau uang yang banyak. Bukan pula saat kita di rumah mewah dan pergi bermobil. Rejeki sebenarnya adalah jiwa dan hati yang tenang. Karena ketenangan dan kebahagiaan itu sangat mahal sekali.

Bukan kebahagiaan yang menjadikan kita bersyukur namun bersyukur yang menjadikan kita bahagia. Karena apa yang terkadang kita pikirkan sebagai suatu beban, justru itu menjadikan tempat kita sebagai kekuatan untuk tetap bertahan hidup. (ano)

Related Posts:

Tinggalkan Malam

Ketika bulan melukis malam tanpa sinar
Matahari tak terlihat lagi di penghujung hari
Keindahan akan hari esok memudar
Terbuai diantara waktu yang berganti

Dalam alunan angin yang menghanyutkan jiwa
Menjadi serpihan yang bertebaran di angkasa
Itulah bintang-bintang yg menyinarinya


Di dalam sebuah kisah yang tlah berakhir
Ada sebuah awal yang akan menyapa
Saat mentari pagi memandang penuh harapan yang bersinar
Hari esok membuka sebuah lembaran yang baru

Bila esok tiba dengan sebuah senyum
Matahari yang memanggilku dari hati yang kelam
Genggamlah tanganku wahai anak Adam
Melangkahlah ke arahku dan tinggalkanlah malam... (pmw)

Related Posts:

Tua itu Pasti, Dewasa itu Pilihan

Suatu malam, ibu yg bangun sejak pagi, bekerja keras sepanjang hari, membereskan rumah tanpa pembantu, jam tujuh malam ibu selesai menghidangkan makan malam utk ayah, sangat sederhana, berupa telur mata sapi, tempe goreng, sambal teri dan nasi.

Sayangnya krn mengurusi adik yg merengek, tempe dan telor gorengnya sedikit gosong!

Saya melihat ibu sedikit panik, tapi tdk bisa berbuat banyak, minyak gorengnya sdh habis.


Kami menunggu dgn tegang apa reaksi ayah yg pulang kerja pasti sdh capek, melihat makan malamnya hanya tempe dan telur gosong.

Luar biasa! Ayah dgn tenang menikmati dan memakan semua yg disiapkan ibu dgn tersenyum, dan bahkan berkata, "Bu terima kasih ya!" Lalu ayah terus menanyakan kegiatan sy & adik di sekolah.

Selesai makan, masih di meja makan, sy mendengar ibu meminta maaf krn telor & tempe yg gosong itu & satu hal yg tidak pernah sy lupakan adalah apa yg ayah katakan:

"Sayang, aku suka telor & tempe yg gosong."

Sebelum tidur, sy pergi utk memberikan ciuman selamat tidur kpd ayah, sy bertanya apakah ayah benar-benar menyukai telur & tempe gosong?"

Ayah memeluk sy erat dg kedua lengannya & berkata, "Anakku, ibu sdh bekerja keras sepanjang hari & dia benar-benar sdh capek,

Jadi sepotong telor & tempe yg gosong tdk akan menyakiti siapa pun kok!"

Ini pelajaran yg saya praktekkan di tahun-tahun berikutnya; "Belajar menerima kesalahan orang lain, adalah satu kunci yg sangat penting utk menciptakan sebuah hubungan yg sehat, bertumbuh & abadi.

Ingatlah emosi tdk akan pernah menyelesaikn masalah yg ada, jd selalulah berpikir dewasa. Mengapa sesuatu hal itu bisa terjadi pasti punya alasannya sendiri.

Janganlah kita menjadi org yg egois hanya mau dimengerti, tapi tdk mau mengerti.

Tua itu pasti, tapi Dewasa itu PILIHAN. (Sumber: Anonim)

Related Posts: